Pengertian agama


menurut bahasa  (etimologi) secara lughawi, menurut H.M. Syafaat, bahwa agama berarti ”tidak kacau”. Kata agama itu berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu a= tidak, dan gama = kacau (= tidak kacau)[1].
agama dilihatdari bahasa Arab, ialah dien. Drs. Sidi Gazalba mengatakan, bahwa dien itu mempunyai arti menguasai, menundukkan, patuh, utang, balasan, dan kebiasaan.[2]


[1] H.M. Syafaat, 1974, Islam Agamaku. Jakarta: Wijaya. Hal. 9
[2] Sidi Gazalba, 1978. Ilmu, Filsafat dan Islam tentang Manusia dan Agama.  Jakarta: Bulan Bintang, Hal. 115


Pengertian agama (religion) adalah sistem terpadu yang terdiri atas kepercayaan dan praktik yang berhubungan dengan hal-hal yang suci dan mempersatukan semua penganutnya dalam suatu komunitas moral yang dinamakan umat. Dalam konsep Sosiologi, agama merupakan gejala social yang umum, yang dimiliki oleh seluruh masyarakat di dunia tanpa kecuali. Agama merupakan salah satu aspek dalam kehidupan social dan bagian dan sistem social suatu masyarakat. Dengan demikian, agama merupakan suatu pandangan hidup yang harus ditetapkan dalam kehidupan individu maupun kelompok.

Sumber: Eko Sujatmiko, Kamus IPS , Surakarta: Aksara Sinergi Media Cetakan I, 2014 halaman 3-4

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel